Nasional

UNY Lakukan Praktik Eco Brick Bersama RPS Hargobinangun untuk Mendukung SDG 11 dan SDG 12

558
×

UNY Lakukan Praktik Eco Brick Bersama RPS Hargobinangun untuk Mendukung SDG 11 dan SDG 12

Sebarkan artikel ini

Time Indonesia – Permasalahan sampah plastik di wilayah RPS Hargobinangun terus meningkat seiring dengan aktivitas masyarakat dan belum optimalnya pemanfaatan limbah anorganik. Sampah plastik yang sulit terurai menjadi ancaman bagi kualitas lingkungan, sehingga diperlukan edukasi berkelanjutan yang dapat diterapkan langsung oleh masyarakat. Eco brick menjadi salah satu solusi sederhana namun efektif untuk memanfaatkan kembali sampah plastik sekaligus meningkatkan kesadaran lingkungan. Berdasarkan urgensi tersebut, mahasiswa UNY melaksanakan praktik pembuatan eco brick bersama RPS Hargobinangun sebagai dukungan terhadap pencapaian SDG 11 dan SDG 12.

Sleman, 20 November 2025 – Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) dari Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD) melaksanakan praktik pembuatan eco brick di RPS Hargobinangun, Kaliurang, Kabupaten Sleman. Kegiatan yang berlangsung pada pukul 12.30–14.00 WIB ini bertujuan mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 11: Kota dan Komunitas Berkelanjutan serta SDG 12: Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab, melalui edukasi pengurangan sampah plastik dan pemanfaatan limbah rumah tangga.

Kegiatan diawali dengan observasi lingkungan untuk melihat kondisi pengelolaan sampah yang berjalan di masyarakat. Selanjutnya, mahasiswa bersama pengurus RPS melakukan praktik pembuatan eco brick melalui proses pemadatan sampah plastik ke dalam botol bekas. Selain memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa, kegiatan ini juga menjadi sarana pembelajaran bagi pengurus RPS terkait teknik sederhana pengolahan sampah yang dapat diterapkan dalam kegiatan komunitas.

Hasil praktik berupa satu eco brick diserahkan secara langsung kepada Ketua RPS Hargobinangun. Penyerahan ini diharapkan dapat mendorong ketua RPS untuk menyebarluaskan keterampilan tersebut kepada para anggota, sehingga praktik pembuatan eco brick dapat dikembangkan menjadi kegiatan rutin berbasis masyarakat.

Meskipun terdapat kendala cuaca dan waktu sehingga produksi eco brick tidak mencapai target awal, kegiatan ini tetap memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan mahasiswa. Praktik ini menumbuhkan kesadaran mengenai pentingnya konsumsi bertanggung jawab serta pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Kegiatan serupa diharapkan dapat terus dilakukan secara berkelanjutan sebagai wujud komitmen UNY terhadap pencapaian SDGs di tingkat lokal maupun nasional, khususnya dalam bidang pengelolaan sampah, keberlanjutan komunitas, dan edukasi lingkungan.

UNY berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkala sebagai bagian dari komitmen kampus terhadap pencapaian SDGs, khususnya dalam bidang lingkungan, edukasi, dan pemberdayaan komunitas.

Link video dokumentasi: https://youtu.be/maiVjNzWwc4

Link dokumentasi lengkap: https://drive.google.com/drive/folders/1aFaAk3aAMWlblezHLIC8lcb0ljtJmfRzd8

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Nasional

Time Indonesia – Direktur Jenderal (Dirjen Bina Adwil…